 |
| Sumber (bandung.panduanwisata.com) |
Bagi sebagian orang mungkin akan terlihat sangat ekstrim untuk melakukan kegiatan pendakian di saat bulan puasa, selain faktor fisik yang mungkin terpengaruh karna kurangnya asupan makanan dan air saat ber aktifitas di luar ruangan juga aktifitas pendakian ini tentu saja akan sangat menguras tenaga,
Tetapi bagi sebagian orang lain lagi yang sangat mencintai alam tentu untuk berjauhan lama dari kenyamanan alam bebas akan sangat menggangu keadaan bathin mereka #ceileee, terkadang panggilan hati dan rasa kecintaan akan alam bisa membuat para pendaki berusaha melintasi rintangan demi tujuannya, contoh saja para peziarah yang biasanya pergi kegunung - gunung keramat tertentu untuk melakukan sebuah ritual, mereka mendaki dalam keadaan berpuasa sebagai salah satu syarat agar doanya di ijabah saat berziarah, bagi para pendaki mania mungkin beberapa tips dan trick ini sedikit banyaknya akan bisa membantu kalian dalam pendakian di bulan ramadhan ini tanpa harus membatalkan puasa.
Tips mendaki saat Puasa :
1. Untuk pendakian lebih baik pilih gunung yang track nya tidak terlalu berat atau terlalu banyak menguras stamina, pilihlah gunung yang juga sangat rimbun tumbuhan pohonya, karna suasana teduh dan lembab sedikit banyak akan mengurangi faktor penyebab dehidrasi, contoh nya seperti : Gn.Gede-Pangrango, Gn.Salak, Gn.Ungaran, Gn.Ciremei, Gn.Lawu.
 |
| sumber (setantimur.blogspot.com) |
2. Mulai pendakian sebaiknya pada malam hari, karna selain cuacanya sejuk kalian juga bisa makan minum sepuasnya tanpa harus membatalkan puasa... #yaiyalah
| sumber (umizzmael.blogspot.com) |
3. Jangan bawa terlalu banyak barang saat pendakian, bawa keperluan secukupnya saja, dengan planing yang tepat dan perkiraan waktu yang tepat mungkin kalian bisa mempersiapkan barang - barang yang sekiranya cukup untuk pendakian, gausah bawa barang barang gak penting seperti : hordeng, kasur king size, kulkas dua pintu pastinya sangat membebani.
 |
| Sumber ( google.com ) |
4. Usahakan untuk membawa makanan siap saji, jadi kalian gak perlu repot repot bawa peralatan masak untuk pendakian yang tergolong sempit waktunya apalagi harus masak rendang saat pendakian ITU GAK PERLU BANGEETT....!!!
 |
| Sumber ( www.merbabu.com ) |
5. Bawalah makanan yang siap santap dan mengandung gizi tinggi serta karbohidrat seperti : telur asin, apel, roti di isi abon atau dendeng, ayam goreng, tempe goreng. Daging akan lama tinggal di dalam lambung sehingga bisa memperpanjang perasaan kenyang.
 |
| Sumber ( dapuroabon.wordpress.com ) |
6. Bawa payung... bukan untuk menghindari hujan, tapi saat kalian melintasi track yang tidak terlindungi pepohonan maka sedikit banyak akan membantu kalian dari panas saat mendaki di siang atau pagi hari.
| Payung |
7. Selalu ceria dan berpikiran positif akan memberikan sugesti yang sanggup mengalahkan rasa lapar dan haus. Contoh positif thinking : Perasaan cinta akan alam, Berniat berjiarah, merasa senang dan puas niatnya mendaki tercapai, merasa tertantang untuk mendaki sambil puasa, hal ini biasa saja nggak perlu dipikirkan, manusia sanggup menahan lapar dan minum cuman beberapa jam saja kok, masa kalah sama semangatnya Spongebob #halahh
8. Anggap saja latihan survival anda berpura-pura kehabisan makan dan minuman, seberapa lama anda sanggup bertahan, karna ini sangat membantu kalian kedepannya saat kalian harus melakukan pendakian yang jauh lebih menantang.
tips tips tadi mungkin sedikit banyaknya bisa membantu para pendaki mania yang rasanya gak bisa jauh - jauh dari gunung hahahha, mungkin bagi yang belum kuat lebih baik ikut di puasain juga pendakiaanya, buat yang udah biasa mungkin jangan di biasain, selain sangat menguras stamina juga bahayanya bisa terjadi hal - hal yang tidak di inginkan ( mudah - mudahan sih enggak ) aminn.
Selamat mendaki teman - teman dan selamat menjalankan Ibadah Puasa...
Penulis : bandotholic
0 komentar:
Posting Komentar